Keluarga Subur dan Penginapan Sederhananya

Setahun yang lalu, saya bersama dua orang teman kos dari Jogja pergi mengunjungi Banyuwangi selama lima hari. Berbekal rasa penasaran dan lima lembar uang berwarna pink, kami menempuh perjalanan selama 14 jam menaiki kereta api Sri Tanjung dari Stasiun Lempuyangan. Lanjutkan membaca “Keluarga Subur dan Penginapan Sederhananya”

Gunung Ijen di Kaki Para Pemula

 

Satu minggu sebelum keberangkatan ke Banyuwangi, kami bertiga masih menebak-nebak destinasi mana yang sekiranya paling baik untuk dikunjungi. Sebagai kabupaten yang pariwisatanya tengah naik daun, Banyuwangi punya segudang tempat dan atraksi yang terlalu sayang untuk dilewatkan. 

Lanjutkan membaca “Gunung Ijen di Kaki Para Pemula”

Trowulan, Jejak Bisu Pudarnya Majapahit

Lima seri buku tentang Gajah Mada sudah tuntas kubaca, tapi bukan puas yang kudapat, malah sebuah rasa penasaran. “Sebesar apa sih Majapahit itu?” gumamku. Jika aku ingat-ingat kembali pelajaran sejarah dulu, Majapahit selalu disebutkan sebagai kerajaan Hindu termashyur, tak hanya di Jawa bahkan katanya terkenal hingga di Asia. Majapahit jugalah yang kelak menjadi cikal-bakal dari berdirinya Nusantara modern yang kini kita kenal dengan nama Indonesia.

Lanjutkan membaca “Trowulan, Jejak Bisu Pudarnya Majapahit”